Don't Worry Be Happy

it's weekend

nggak bisa dipungkiri bahwa aktifitas dan rutinitas sebagai seorang mahasiswa semester akhir, kedokteran gigi~in my case, cukup menjenuhkan. di dunia per ko as-an tentunya tiap hari berkutat dengan klinik dan pasien. tambah lagi skripsi yang masih jadi tanggungan. dan itulah yang bikin saya sangat gembira sekali waktu weekend datang.

ketenangan mulai terasa hari jumat malam. sabtu pagi selalu jadi bagian weekend yang terbaik. sedangkan hari minggu adalah waktunya bersiap kembali ke kampus keesokan harinya.

what to do on the weekend?
Olahraga. hal ini sempat saya tinggalkan begitu lama sejak masuk dunia perkuliahan. namun, belakangan ini cukup rutin saya lakukan. mulai dari senam geje ditempat, taekwondo-ers style alias tendang tendangan, badminton, berenang, dan gowes ria. saya suka olahraga.

Jalan2. ini juga salah satu kegiatan favorit saya saat weekend. sayangnya, sasarannya kebanyakan mall (tempat wisata keluarga di surabaya), what else? rasanya ingin travelling ke tempat2 baru. tapi bisa2 budget klinik berkurang.

dan, weekend buat saya adalah hobby time. when I can do everything I need. yeah, everything I need. So, Happy Weekend, everyone.

saat mulut berbicara

semua juga tau, selain berperan dalam pencernaan, mulut itu PR kita. sebagai makhluk sosial, tentunya kita butuh untuk berkomunikasi dengan orang lain. but, the problem is happening when we say too much. Terkadang, tanpa disadari entah karena terbawa keadaan atau emosi, hal2 yang semestinya nggak terucap jadi terungkap juga. kita yang nggak bermaksud buat ngomongin orang alias bergosip akhirnya ikutan nimbrung juga.

ya kudu hati2 lah kalau ngomong, jangan sampai kebablasan atawa berlebihan. kalau saya sih masih percaya dengan kata2 bijak yang bilang kalau "diam itu emas" walaupun nggak selamanya hal itu dapat diaplikasikan. Dalam beberapa keadaan, diam memang jalan yang terbaik, namun ada kalanya juga kita harus bersuara.

we are what we say. you decide when to shout and when to shut.